Ibadah Pembukaan
Musyawarah Organisasi Pemuda GIDI Klasis Cyclop Sentani IV
Di Gedung Ibadah (sementara) Jemaat GIDI Imanuel
Jln Pos 7, Kampung Sereh – Sentani_ Jayapura
Oleh Pdt. Reinhard Ohee, S.Th
Ketua BPH Klasis Cyclop sentani
Bahan : 2 Timotius 2:2b (sesuai dengan Thema Kegiatan), berbunyi : “Apa yang telah engkau dengar dari padaku didepan banyak saksi, percayakanlah itu kepada orang-orang yang dapat dipercayai, yang juga cakap mengajar orang lain”.
Pdt. Reinhard :
Rekan-rekan Pemuda yang Tuhan Yesus Kasis, Melalui ayat ini, ada harapan yang ingin dicapai yakni mendapatkan seorang pemimpin yang dapat dipercayai untuk memimpin pemuda tingkat Klasis, sebagaimana termuat dalam sub tema dari acara ini, yakni “melalui kegiatan musorpen IV kita dapat mewujudkan Pemimpin yang dapat dipercayai"
Dalam ayat bacaan kita, saya mau kita memperhatikan lebih khusus antara hubungan Rasul Paulus dan Timotius anak rohaninya.
sebab, ada beberapa point yang terdapat dari bacaan kita ayat bacaan kita yang menarik untuk kita perhatikan dengan baik, yakni :
1. Belajar Percaya kepada Yesus.
“Apa yang telah engkau dengar dari padaku didepan banyak saksi,......
Kalimat ini mengandung makna “percaya”, yakni bagaimanakah atau seberapa besar keyakinanmu terhadap apa yang kamu dengar, atau dengan kata lain seberapa besar keyakinanmu terhadap kekuasaan Tuhan Yesus Kristus.
Yoh 11:1-16 (kisah lazarus yang dibangkitkan.
Lazarus pada waktu itu sedang sakit, dan Yesus belum juga datang hingga ia (Lazarus) meninggal, tetapi Yesus menekankan (ayt15) ....... Supaya kamu dapat percaya.
Yesus mau sampaikan bahwa ketika mujizat ini akan terjadi supaya setiap orang yang melihat dan juga yang mendengarkannya dapat Percaya kepada Yesus, selanjutnya dalam kisah itu, batu kubur (baca penghalang kita) dibukakan dan lazarus dapat keluar.
Saya yakin surat Paulus ini juga mengarah kepada kita bahwa seberapa besar kepercayaan kita kepada semua pengajaran Yesus Kristus.
2. Emosional/ keteguhan hati kepada apa yang dipercayai.
....percayakanlah itu kepada orang yang dapat dipercayai,....
Setelah poin pertama tadi, kita yang menerima Pengajaran yang disampaikan oleh Yesus Kristus, kita harus tetap teguh untuk berpegang kepada pengajaran itu dengan sikap hati yang tertuju kepada Allah melalui Roh Kudus didalam Yesus.
Lihat peristiwa Daud ketika menghadapi Goliat,
Daud dengan percaya sungguh kepada Allah, sekalipun menghadapi goliat, dia tidak menggunakan segala perlengkapan perang milik Saul, tetapi dia datang dengan dirinya sendiri dengan segala keberadaannya untuk menghadapi goliat, dan Tuhan memberikan kemenangan kepada Daud.
Artinya bahwa Daud sangat Percaya terhadap Allah Israel, kalau Allah akan memberikan kemenangan kepada dia.
Ketika kita tetap teguh percaya kepada Yesus, maka Tuhan akan membuat segala musuh tunduk dan segala benteng-benteng musuh akan diruntuhkan oleh Allah terhadap kita.
Sebab itu tetaplah setia dan terus lihatlah pekerjaan Tuhan. Pelayanan ini masih panjang, dan untuk melaksanakan Amanat Agung Yesus Kristus itu adalah tanggung jawab Gereja Tuhan, yakni kita semua yang percaya dan telah menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat kita.
3. Berkorban/ Menunjukan loyalitas tinggi.
......yang juga cakap mengajar orang lain”
Ketika kita sudah percaya, dan tetap memiliki keteguhan hati, yang terakhir adalah rela berkorban untuk pelayanan (memberi).
Memberi yang terbaik, sebab itu Paulus bisa mengatakan berikanlah kepada orang yang dapat dipercayai.
Kata “berikanlah” mengandung makna perintah untuk terus dilaksanakan secara continu, tanpa mengenal lelah dan berputus asa, tetapi dengan setia tetap memberikan itu untuk kemuliaan Allah kita.
Amin.
Selamat Melaksanakan Musorpem IV, kira hikmat dan kebijaksanaan Allah memenuhi hati dan pikiran kita selalu.
Bagi pengurus lama, atas nama Klasis Cyclop Sentani, saya ucapkan terima kasih telah membantu kami dalam melaksanakan panggilan Tuhan bagi kita, terkhususnya kaum muda. Apabila ada kekukarangan dalam pelayanan ini kiranya itu terus menjadi pergumulan doa kita bersama, dan kepada Pengurus baru yang akan terpilih dalam Musyawara ini, saya ucapkan selamat melayani, bersama-sama kita dengan tuntunan Roh Kudus PASTI dapat melakukan perkara-perkara kecil namun berdanpak besar.
Tuhan Yesus berkati kita semua.